Masyarakat seringkali beranggapan bahwa pikun atau alzheimer merupakan hal yang lumrah terjadi ketika usia beranjak semakin lanjut. Padahal kepikunan bisa dideteksi dan dicegah sejak dini dengan pola hidup yang sehat.
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo akan mengampanyekan kegiatan jalan sehat bertema "Jangan Maklum dengan Pikun" yang berlangsung Minggu (28/9) mulai pukul 06.00 di depan toko Gramedia Pandanaran Semarang dan berakhir di Jalan Pahlawan.
Direktur Eksekutif Alzheimer’s Indonesia DY Suharya mengatakan, jalan sehat peduli alzheimer serentak dilakukan di berbagai negara, termasuk Indonesia, untuk memperingati bulan Alzheimer sedunia yang jatuh setiap September. "Kegiatan ini dilangsungkan di berbagai belahan dunia untuk menunjukkan bersatunya komunitas dan orang-orang terkasih untuk menanggulangi alzheimer dan demensia," jelasnya.
Selain jalan sehat, beberapa acara adalah talk show dan dialog bersama Ganjar Pranowo dan dokter ahli, senam bersama serta melakukan deteksi dini alzheimer, cek gula darah, hipertensi dan lainnya. "Semuanya gratis," kata Suharya.
Suharya menyatakan deteksi dini alzheimer bukan hanya untuk lansia. Gejala alzheimer bisa muncul 20 tahun sebelum gejala lainnya menjadi lebih jelas. Tapi, semua bisa secara aktif dan peduli mengurangi risiko terkena penyakit ini. (ton/zal/ce1/radarsemarang)