Herpes adalah penyakit kulit yang biasanya disertai peradangan dan benjolan kecil di kulit yang berisi air , biasanya benjolan ini letaknya berdekatan (berkelompok). Penyakit Herpes ini disebabkan oleh virus dan biasanya lebih dikenal masyarakat sebagai cacar air.
Penyakit Herpes basanya digolongkan menjadi 2 yaitu, Herpes Simplex dan Herpes Zoster. Keduanya sama-sama disebabkan oleh virus.
1. Herpes Simplex dibagi lagi menjadi dua tipe, yaitu :
- Herpes Simplex Virus-1 (HSV-1), virus ini menyerang bagian mulut atau pinggang ke atas. Jumah penderita HSV-1 pada umumnya lbih banyak dibandingkan HSV-2, dan didominsi oleh usia dewasa.Gejala HSV 1 yang dapat dideteksi antara lain, sariawan dan gusi berdarah. Umumnya tidak bisa disembuhkan secara menyeluruh karena jika tubuh dalam keadaan lemah akan beresiko muncul kembali.
- Herpes Simplex Virus-2 (HSV-2), virus ini menyerang bagian pinggang ke bawah, biasanya pada bagian alat kelamin,sekitar anus, dan daerah selakangan. HSV-2 disebut juga dengan Herpes Genitalis. HSV2 kebanyakan ditularkan melalui hubungan seks. Herpes jenis ini juga tidak dapat dimbuhkan secara total. Penyakit Herpes jenis ini dianggap lebih bebahaya pada wanita karena organ genital pada wanita terletak di dalam tubuh, sehingga lebih sulit untuk dideteksi.
2. Herpes Zooster
Herpes zooster bisa dikategorikan sebagai lanjutan dari cacar air, karena jenis virus yang menyerang sama. Hanya saja, benjolan pada penderita herpes zooster ini lebih besar dan berkelompok pada bagian tertentu , misalnya punggung, dahi atau dada. Penyakit Herpes Zooster dapat ditularkan melalui bersin, batuk, pakaian yang terkontaminasi oleh cairan dari benjolan yang pecah.
Untuk mengetahui lebih jauh tentang Penyakit Herpes, Kita juga perlu mengetahui gejala umum yang ditimbulkan. Gejala penyakit herpes antara lain,
- demam dan menggigil
- sesak napas
- nyeri di persendian atau rasa pegal di satu bagian rubuh
- munculnya bintik kemerahan pada kulit yang akhirnya membentuk benjolan berisi air.
- nyeri di bagian perut, biasanya terjadi selama 1 minggu berturut-turut.
Jika telah mengetahui gejalanya, maka kurang lengkap jika tanpa penanganannya, berikut adalah cara penanganan awal yang benar pada penyakit herpes :
- Bagi penderita, adalah penting untuk mencegah agar benjolannya tidak pecah, karena selain membatasi penularan, hal ini juga untuk mencegah terjadinya infeksi sekunder akibat kuman lain yang masuk pada celah kulit di bekas benjolan.
- Apabila penderita tidak tahan pada hawa dingin, maka dianjurkan unutk tidak mandi, karena bisa mengakibatkan shock. Selain itu dianjurkan untuk memakai bedak talk untuk memberi rasa nyaman pada kulit.
- Segera konsultasikan ke dokter dan tenaga medis untuk mendapatkan tindakan pengobatan yang tepat.
Kata Kunci Pencarian: jenis penyakit kulit