Saat ini, yoga merupakan salah satu aktivitas olahraga yang sangat populer di masyarakat Indonesia. Istilah yoga sendiri berasal dari bahasa Sanskerta, yang memiliki makna memusatkan seluruh pikiran agar bisa mengendalikan panca indera. Hal ini berarti bahwa ketika seseorang melakukan yoga, maka harus mampu berkonsentrasi penuh, mengatur, dan mengontrol guna menciptakan keselarasan dan keseimbangan antara jiwa, pikiran, dan tubuh.
Teknik Pernapasan Perut - blog.benscrub.com
Yoga banyak digemari karena dinilai memiliki beragam manfaat bagi jiwa dan raga. Yoga dapat membuat seseorang lebih peka dan konsentrasi, selain juga meningkatkan pengalaman spiritual. Di samping itu, yoga juga baik bagi perempuan yang sedang hamil untuk membantu lebih rileks dalam menghadapi persalinan. Yoga, yang merupakan olahraga dengan teknik pernapasan, tidak hanya membuat sehat badan, tetapi juga pikiran sehingga mampu mengatasi depresi.
Praktik yoga sendiri menggabungkan banyak teknik pernapasan yang terpisah (di atas dan di luar pernapasan terkoordinasi yang Anda lakukan selama rutinitas yoga) yang dapat membantu menenangkan Anda dan melepaskan ketegangan. Dan, banyak dari teknik ini bisa dilakukan kapan saja, dimana saja, tidak melulu hanya saat kelas yoga.
Jika Anda ingin menuai manfaat teknik pernapasan ini, mulailah dengan teknik pernapasan perut yang bakal diuraikan dalam artikel ini. Setelah Anda menguasai pernapasan perut, Anda kemudian dapat mencoba teknik pernapasan yang lainnya berdasarkan manfaat unik yang ditawarkan setiap teknik yang bersangkutan.
Pernapasan Perut
Saat kita menjalani kehidupan sehari-hari, kebanyakan dari kita mengambil “napas dada” yang dangkal yang mungkin bisa membuat kita merasa tegang dan terkuras. Pernapasan perut, yang juga disebut “belly breathing”, adalah napas yoga dasar yang bisa melawan efek pernapasan dada. Teknik ini menekankan napas dalam-dalam untuk menciptakan gerakan perut. Ini memang penting bagi mereka yang memulai latihan yoga, tetapi setiap orang bisa mendapatkan keuntungan dari mempelajarinya, baik mengikuti kelas yoga atau tidak.
Pernapasan perut paling baik dipelajari saat berbaring telentang, dengan salah satu atau kedua tangan Anda di perut Anda. Untuk mengambil napas perut secara dalam, tarik napas perlahan dan dalam, lalu tarik udara ke bagian paling bawah paru-paru Anda sehingga tangan Anda naik. Perut Anda harus berkembang dan naik saat Anda menarik napas, lalu berkontraksi dan turun saat Anda mengembuskan napas. Salah satu cara untuk menggambarkan ini adalah dengan membayangkan paru-paru Anda sebagai dua gelas air, dengan setiap napas, dan Anda harus mengisinya dari bawah ke atas, kemudian kosongkan dari atas ke bawah.
Setelah Anda merasa nyaman melakukan pernapasan pada posisi berbaring, Anda bisa mencobanya dengan posisi duduk atau berdiri. Anda juga bisa menggunakan teknik ini saat Anda berlatih postur yoga atau saat bermeditasi. Hal ini juga berguna kapan saja saat Anda membutuhkan ketenangan ketika stres melanda.
