Selain mengonsumsi makanan penuh gizi dan berolahraga, istirahat atau tidur yang cukup juga diperlukan jika seseorang menginginkan tubuhnya tetap fit sepanjang hari. Disarankan cukup, karena tidur yang terlalu singkat atau terlalu lama malah akan berdampak buruk bagi kesehatan tubuh Anda.
Tidur Berlebihan - health.liputan6.com
Sebelum membahas efek negatif tidur yang terlalu lama, kita perlu mengetahui apa yang terjadi selama kita tidur. Selama tidur, otak kita membersihkan racun dan memberikan nutrisi penting dan bahan kimia yang dapat membuat otak berfungsi melalui sistem glymphatic. Hal tersebut tidak dapat terjadi ketika kita terjaga.
Di samping itu, pembentukan memori dan konsolidasi juga sebagian terjadi selama kita tidur. Hal ini bertujuan untuk melakukan hal-hal, seperti perbaikan luka. Jadi, pada dasarnya, kondisi tidur adalah ketika tubuh Anda “dimatikan” untuk melakukan pemeliharaan.
Bagi mereka yang terlalu banyak tidur, kesehatan mereka umumnya sudah menunjukkan tanda yang tidak baik. Tidur yang berlebihan dapat menjadi tanda depresi serius, penyakit, atau penyakit neurologis, dan merupakan tanda bahwa pergerakan metabolisme tubuh lebih lambat dari yang seharusnya.
Suatu studi menunjukkan bahwa tidur berlebihan terkait dengan hal-hal seperti diabetes, meski tidak benar-benar menyebutkan secara pasti over sleeping menyebabkan diabetes. Dengan kata lain, tidur berlebihan bisa menjadi tanda awal untuk risiko penyakit diabetes. Itu sebabnya, Anda mungkin pernah mendengar ungkapan korelasi tidak selalu tepat dengan sebab-akibat.
Setelah fase anak-anak, tidur Anda sebaiknya benar-benar tetap sama sepanjang hidup (kecuali jika Anda sakit atau menderita cedera serius yang mengharuskan Anda istirahat lebih lama). Jadi, jika Anda membutuhkan waktu 8,5 jam tiap malam untuk tidur pada usia 28 tahun, maka pola itu harus tetap sama ketika 10, 20, atau 30 tahun kemudian (dengan catatan Anda masih sehat).
Tiap individu memang memiliki kebutuhan tidur yang berbeda-beda. Rata-rata, manusia membutuhkan waktu tidur antara 7 hingga 9,5 jam tiap hari, meski ada beberapa yang hanya membutuhkan waktu lebih sedikit atau kurang dari itu. Hal-hal seperti obat-obatan memang dapat juga digunakan untuk kebutuhan tidur Anda, tetapi penting bagi Anda untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi obat-obatan tersebut.
